Shopatainment : While shopping meets entertainment
--
Kebutuhan orang terhadap berbelanja online tidak lagi hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan, melainkan juga untuk mendapatkan hiburan (to be entertained).
Datanya, hampir sebagian besar orang bebelanja online itu untuk kebutuhan hiburan seperti : pakaian, merchandise, makanan, bahkan untuk produk yang mungkin ga perlu perlu amat, tapi viral.
Jadi ya lagi, berbelanja online tidak hanya untuk mendapatkan produk yang dibutuhkan, namun jug untuk hiburan, salah satunya yaitu dengan video shopping.
Andreesen Horowitz dalam blog-nya menyebut fenomena ini sebagai Shopataintment : sebuah fenomena berbelanja untuk hiburan (entertain) alih alih sebagai pemenuh kebutuhan.
Topik kali ini kita akan membahas 2 model bisnis ecommerce yang mengedepankan experience yang menarik, yaitu :
- Live Streaming
- Discovery Based Shopping
Dengarkan versi podcast lengkapnya di sini :
Live Streaming
Viralitas suatu produk atau trend ini disebabkan oleh media sosial yang semakin masif dan lebih dari sekedar sarana untuk flexing, melainkan juga untuk mendapatkan keuntungan.
Beberapa perusahaan ecommerce berpikir untuk mensinergikan sosial media dan ecommerce, karena dengan engagement dan akses langsung ke produk bisa membuat transaksi semakin tinggi.
Akhirnya belakangan ini kita kenal Tiktok Shop, fitur belanja yang dikembangkan oleh Tiktok yang notabene adalah sosial media.
- Nilainya sudah mencapai 66 trilliun di asia tenggara.
- di Cina sendiri sudah mencapai 3155 trilliun.
Tidak mau kalah dari Tiktok shop, ini sebaliknya, perusahaan ecommerce yang mengembangkan fitur sosial media, Shopee Live.
Live streaming menjadi fitur yang paling engaging antara penjual dengan pembeli, melebihi chat dan foto produk statis.
